Rabu, 23 November 2011

Install Mikrotik Router OS

Sebelum langkah instalasi Mikrotik OS dimulai, ada beberapa ketentuan yang harus dipahami mengenai Hardware Requirement. yaitu:
  1. Menggunakan processor minimal 100 MHz atau lebih seperti Intel Pentium, Cyrix 6X86, AMD K5 atau prosesor yang lebih baru dari Intel IA-32 (i386).Dobel processor belum disupport Mikrotik.
  2. Memori (RAM) minimal 64 Mb dan maksimum 1 Gb, hal ini berpengaruh terhadap kemampuan kecepatan dari router dan kapasitas Cache Proxy. 
  3. Media penyimpanan/ HDD/ Hard Disk menggukana sistem standar Kontroler IDE dan ATA. Penggunaan SATA, SCSI dan USB saat ini tidak disupport Mikrotik. Pastikan sisa media penyimpanan kita adalah minimal sebesar 64 Mb. Sangat disarankan untuk mengalokasikan space penyimpanan yang besar, karena akan berpengaruh terhadap paket yang akan dipilih dan nantinya akan membantu sebagai cache pada saat menggunakan fungsi web-proxy, serta diperlukan jika Mikrotik kita fungsikan sebagai FTP Server.
  4. Jika instalasi menggunakan disket, gunakan ukuran 3,5″ pada drive A.
  5. CDRom atau DVD, jika instalasi menggunakan media CD, pastikan standar kontrolernya adalah ATA/ATAPI.
  6. LAN Card atau Network Interface yang lain. Jika kita instal melalui LAN, gunakan standar ethernet tipe PCI (tidak dibahas dalam materi ini). 
Catatan : 
  1. Mengunakan PCI LAN Card segala macam Merk dan Type dapat dikenali secara langsung oleh Mikrotik.
  2. Onboard LAN sebaiknya tidak digunakan, karena tidak terdeteksi oleh Mikrotik.
  3. Dapat juga mengunakan Media Storage berupa Compact Flash ( CF ) dengan memanfaatkan peripheral PCI CF to IDE.
  4. Direkomendasikan mengunakan CPU Built Up (bukan rakitan sendiri) karena memiliki Power Supply yang kuat dan System Board yang handal, sebab Mikrotik yang kita buat ini nantinya akan difungsikan sebagai Router secara Dedicated 1 x 24 x 31.
  5. Setelah Mikrotik di Install dan dapat di akses via remote ( Winbox / WebBox / Telnet ), maka pengunaan Monitor sudah tidak diperlukan lagi.
Oke, langsung aja kita menuju TKP!
  1. Hidupkan PC, masuk ke BIOS dengan cara tekan berkali-kali tombol DEL/F2/F12 keyboard. Otomatis tampilan layar monitor akan menuju BIOS biasanya warna biru, cari menu boot lalu boot device priority dan set first boot "CDROM".
  2. Setelah restart maka akan muncul pesan "press any key to boot from cd". Tekan sembarang tombol pada keyboard.
  3. Tampilan berikutnya adalan peng-ekstrak-an paket mikrotik dari CD.
  4. Pilihlah paket instalasi yang ingin digunakan. Proses ini berkaitan dengan lisensi RouterOS yang kamu miliki. Tekan "a" untuk memilih paket lengkap.
  5. Tekan tombol “i” untuk melanjutkan instalasi. Kamu akan ditanya apakah akan meneruskan dengan memformat isi hard disk (hati-hati jangan sampai salah hard disk), tekan tombol "y". Saat ditanya apakah akan menyimpan informasi lama, silakan dijawab tidak atau tekan tombol “n”.
  6. Proses instalasi berjalan. Setelah selesai tekan enter untuk restart/reboot PC.
  7. Diamkan saja ketika muncul  "press any key to boot from cd".
  8. Sesaat setelah RouterOS berhasil di boot, kamu akan dihadapkan pada layar seperti gambar 6. Lakukan pengecekan sistem terhadap kemungkinan kerusakan yang terjadi, tekan tombol “y”.
  9. Kamu sudah selesai melalukan instalasi RouterOS. Gunakan username "admin" dengan password dikosongin aja untuk login ke PC Router Mikrotik OS.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon untuk memberi komentar yang dapat dipertanggungjawabkan.